Friday

KEISTIMEWAAN DO'A AKHIR MAJLIS

Mau'idhah Hasanah oleh KH. ALI SYAIROZI YUSUF

MAJLIS DZIKIR WA MAULIDURRASUL SAW & HAUL DUSUN BETIRING 2024

Bertempat di Halaman Masjid Baitussalam Dusun Betiring Desa Banjarsari Cerme Gresik

SABTU MALAM, 14 SEPTEMBER 2024 (11 RABI'UL AWAL 1446 H)



Pentingnya Tautan Hati (Alaqoh Manah)

Kehadiran para jamaah malam itu diyakini oleh KH Ali Syairozi sebagai bukti adanya tautan hati (alaqoh manah) dengan Hadrotus Syekh. Beliau yakin, tanpa adanya hubungan rohaniah dan tautan hati ini, jamaah mungkin tidak akan berkenan untuk hadir di majelis tersebut.

Kehadiran di majelis ini diharapkan membawa keberkahan, yaitu:

  • Agar kelak kita dicari oleh Hadrotus Syekh.
  • Agar kelak kita mendapatkan syafaat dari Hadrotus Syekh.

Syafaat ini sangat penting, karena Nabi Muhammad SAW memberikan syafaat bagi orang-orang yang memiliki dosa-dosa besar (kabair). Syafaat dari Guru Mursyid diyakini telah mendapatkan mandat (SK) langsung dari Rasulullah SAW.

Peran Imam di Akhirat

Mengenai hari Akhirat, pembicara merujuk pada ayat Al-Qur'an: "Yauma Nad’u kulla unasim biimamihim" (Pada hari Kami panggil setiap umat dengan imamnya).

  • Menurut Imam Ibnu Mas'ud, "Imam" di sini dimaknai sebagai Al-Qur'an.
  • Menurut Sayidina Ali Radiyallahu 'Anhu wa Karamallahu Wajhah, "Imam" ditafsirkan sebagai Guru di zaman hidupnya orang.

Oleh karena itu, jika kita berguru kepada Hadrotus Syekh KH Ahmad Asrori Al-Ishaqi, beliau-lah yang akan diperintah oleh Allah SWT untuk menuntun kita menuju kehadirat-Nya. KH Ali Syairozi berharap para hadirin menjadi murid yang diridhoi dan yang dinanti-nanti oleh Hadrotus Syekh.

Adab dalam Majelis Dzikir dan Haul

KH Ali Syairozi menyampaikan wasiat Hadrotus Syekh yang disampaikan melalui Gus Faiq, khususnya untuk wilayah Gresik: Majelis tidak boleh bubar sebelum ditutup dengan doa.

  • Pentingnya Doa Penutup: Jika majelis belum ditutup dengan doa, diibaratkan sebagai wadah yang masih terbuka atau belum diikat. Apa yang telah diterima dan diwadahi (tampi) akan mudah hilang (wudhar).
  • Keberkahan Doa Penutup: Jika majelis diselesaikan hingga doa penutup, maka pahala dan ilmu itu akan diikat oleh Malaikat dan masuk ke dalam jiwa kita. Manfaatnya dapat dirasakan kelak, terutama menjelang sakaratul maut.

Makna Haul: Menyempurnakan Rahmat dan Nikmat

Mengadakan majelis-majelis, termasuk Haul, pada hakikatnya adalah untuk:

  1. Menyempurnakan Rahmat dan Nikmat Allah kepada orang tua kita.
  2. Menyempurnakan Rahmat dan Nikmat Allah kepada Mbah Buyut (kakek/nenek) kita.

Haul dan Maulid membuat kesempurnaan Rahmat dan Nikmat orang yang sudah wafat semakin bertambah. Ketika orang tua kita sudah mendapatkan kenikmatan sempurna di alam barzakh, mereka akan mendoakan kita agar:

"Ya Allah, anak-anak dan keturunan hamba yang rajin mengikuti majelis-majelis seperti ini, janganlah Engkau cabut nyawa mereka dulu, kecuali nanti jika sudah bersama dengan hidayah-Mu Ya Allah."

Doa ini menjadi sebab bagi kita untuk diberikan Husnul Khatimah.

Dua Jalan Menuju Surga Tanpa Hisab

KH Ali Syairozi membahas dua amalan utama yang dapat membawa seseorang ke surga secara gratis (tanpa biaya) atau tanpa hisab.

1. Gemar Bersedekah Walau Sedikit (Mengisi Coblong)

Beliau bertanya kepada jamaah apakah mereka ingin masuk surga secara gratis atau dengan biaya. Beliau menekankan pentingnya sedekah (ngisi coblong), sekecil apapun itu, merujuk pada hadis Nabi SAW:

"Jagalah dirimu dari siksa api neraka Allah, walau hanya dengan setengah biji kurma (walau bisii tamrotin)."

Hadis ini berlatar belakang kisah Sayyidatuna Aisyah yang memerdekakan seorang budak. Budak tersebut, yang awalnya dikabarkan Jibril sebagai tidak baik dan bukan ahli surga, diberi setengah biji kurma oleh Sayyidatuna Aisyah sebagai bekal. Budak tersebut kemudian menyedekahkan setengah kurma yang tersisa kepada seorang pengemis di jalan.

Setelah kejadian itu, Malaikat Jibril datang dan mengabarkan kepada Nabi Muhammad SAW bahwa: "Budak itu sekarang telah menjadi orang baik, tobatnya diterima oleh Allah SWT, sebab sedekah separuh kurma.". Inilah yang membuat Nabi SAW kembali bersabda: "Jaga dirimu dari neraka, walau dengan setengah kurma.".

Sedekah, bahkan yang nilainya hanya Rp2.000 atau Rp5.000 (jika dimasukkan ke kotak amal/coblong), dapat mendatangkan ampunan dari Allah SWT dan menjadi sebab keselamatan.

2. Mudah Memaafkan (Gampang Ngapuro)

Kisah ini diceritakan melalui Hadis yang diriwayatkan oleh Imam Ahmad dari Sayidina Anas RA.

Suatu ketika, Nabi Muhammad SAW berada di majelis bersama para Sahabat dan bersabda: "Akan lewat di hadapan kalian, seorang calon penduduk Surga.". Kejadian ini terulang sebanyak tiga kali. Para Sahabat terheran-heran, sebab orang yang lewat itu hanyalah seorang Sahabat bernama Abi Domdom, yang penampilannya biasa saja.

Sahabat Abdullah bin Amr kemudian ingin menguji amal Abi Domdom. Ia meminta izin menginap selama tiga hari tiga malam di rumahnya. Selama menginap, Abdullah bin Amr mendapati bahwa amalan Abi Domdom sehari-hari sangat biasa; ia hanya shalat Isya, shalat ba'diyah, witir, lalu tidur.

Ketika ditanya tentang amalan rahasia, Abi Domdom menjawab:

"Seingatku, aku hanya punya satu amalan: setiap pagi aku melangkahkan kaki keluar rumah, aku berkata kepada Allah: 'Ya Allah, kehormatanku aku sedekahkan kepada siapa pun yang menggunjing, mendzalimi, atau memfitnahku. Aku maafkan mereka semua. Aku tidak akan menuntut mereka, dan aku memberi ampunan sebelum mereka meminta maaf kepadaku.'".

Abi Domdom menjelaskan bahwa ia memaafkan karena ia tidak mau dituntut oleh orang-orang yang bersalah kepadanya di Akhirat. Apabila ia dipertemukan dengan mereka di Akhirat, satu hari di sana sama dengan seribu tahun di dunia, dan ia tidak akan sanggup menanggungnya. Dengan memaafkan di dunia, ia telah membebaskan diri dari tuntutan di Akhirat.

Pesan inti amalan Abi Domdom ini adalah mudah memaafkan (gampang ngapuro). Inilah yang menjadi sebab ia disebut sebagai calon penduduk surga tanpa hisab.

Penutup dan Doa

KH Ali Syairozi menutup dengan doa, berharap agar semua yang hadir mendapatkan hubungan rohaniah (taaluk) dengan Hadrotus Syekh, sehingga menjadi murid yang dirindukan dan ditunggu oleh para Malaikat.

Sumber : Channel YT ALWAVA , 

Link Full Video Mauidhoh  



Link Full Video Majlis Dzikir



Pertanyaan, kerjasama, atau laporan konten hubungi kami:

Email : ngaji.anina99@gmail.com

Youtube : @anina99-dot-com

Tiktok : @anina99dotcom

Whatsapp : +62 895-6117-07936

Saluran WA : Ngaji Bareng Anina

@anina99dotcom KEISTIMEWAAN DO'A AKHIR MAJLIS Mau'idhah Hasanah oleh KH. ALI SYAIROZI YUSUF MAJLIS DZIKIR WA MAULIDURRASUL SAW & HAUL DUSUN BETIRING 2024 Bertempat di Halaman Masjid Baitussalam Dusun Betiring Desa Banjarsari Cerme Gresik SABTU MALAM, 14 SEPTEMBER 2024 (11 RABI'UL AWAL 1446 H) selengkapnya di anina99.com/s/haulbetiringgresik24 🌟 Berkah Majelis Haul: Tautan Hati & Jalan ke Surga Tanpa Hisab! 🌟 Rangkuman Ceramah KH. Ali Syairozi Yusuf di Haul Dusun Betiring, Cerme, Gresik 2024 1. Keberkahan Hadir di Majelis Kehadiran Anda di majelis Haul ini adalah bukti adanya Tautan Hati (Alaqoh Manah) dan hubungan rohaniah dengan Hadrotus Syekh Romo Kiai Muhammad Utsman Al-Ishaqi dan Hadrotus Syekh Ahmad Asrori. Hubungan ini penting agar kelak kita: • Dicari oleh Hadrotus Syekh. • Mendapatkan Syafaat dari Guru Mursyid, yang sudah mendapat SK (Mandat) dari Rasulullah SAW. Karena Syafaat Rasulullah dikhususkan untuk menolong orang yang punya dosa besar (kabair). 2. Adab Majelis: Pentingnya Doa Penutup Pesan penting dari Hadrotus Syekh: Jangan bubar sebelum Majelis ditutup dengan doa!. • Majelis yang belum ditutup doa ibarat wadah yang terbuka. • Jika ditutup doa, apa yang kita terima akan diikat (ditali) oleh Malaikat dan masuk ke dalam jiwa, membawa manfaat sampai menjelang dijemput Gusti Allah (Husnul Khatimah). 3. Haul: Bungah dan Doa Tiang Sepuh Haul adalah wujud menyempurnakan Rahmat dan Nikmat Allah bagi orang tua dan Mbah Buyut kita. • Ini membuat orang tua di alam barzakh semakin sempurna nikmatnya. • Mereka mendoakan kita: "Ya Allah, jangan Engkau cabut nyawa anak keturunan hamba yang rajin ke majelis ini, kecuali nanti sesarengan (bersamaan) dengan Hidayah-Mu". 4. Jalan ke Surga Tanpa Hisab • Gampang Sedekah: Jangan lewatkan kotak amal (coblong), mboh titik mboh akeh. Jaga diri dari neraka walau dengan separuh kurma (walau bisii tamrotin). Sedekah kecil bisa mendatangkan ampunan Allah. • Gampang Memaafkan (Inti Amalan): Setiap pagi, Abi Domdom memohon pada Allah, agar kehormatannya disedekahkan kepada siapa pun yang ngrasani, mendzalimi, atau memfitnahnya. Dia memaafkan semua orang sebelum mereka meminta maaf. Sebab, jika ia menuntut mereka di Akhirat, satu hari di sana sama dengan seribu tahun di dunia, dan ia tidak mau menanggungnya. Pesan: Jadilah orang thoriqoh, gampang ngapuro!. Ini sebab kita masuk Surga tanpa Hisab. ________________________________________ #Alkhidmah #ukhsaficoplercommunity #Thoriqoh #PendudukSurga #KHAliSyairozi sumber: YT @alwavamedia ♬ suara asli - anina

No comments:

Post a Comment

KUATNYA HUBUNGAN MURID TERHADAP GURU MURSYID

Mau'idhah Hasanah oleh HABIB MUHAMMAD REZA BIN MUNSYID AL HAMID MAJLIS DZIKIR MAULIDURRASUL SAW & HAUL AKBAR BOGOR RAYA 2024 Bertemp...